Jakarta, 29 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Group berhasil mencatatkan pencapaian luar biasa selama masa Angkutan Lebaran (Angleb) tahun ini dengan melayani total 10.620.836 penumpang mulai dari tanggal 21 Maret hingga 28 Maret 2025. Jumlah ini mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama untuk mudik dan arus balik Lebaran. “Kami sangat menghargai antusiasme masyarakat terhadap layanan kami selama Angleb tahun ini,” ujar Anne Purba.

Dari total angka tersebut, sebanyak 1.445.965 penumpang menggunakan KA Jarak Jauh dan Lokal yang dikelola langsung oleh KAI, sementara Commuter Line mencatat pengguna terbanyak dengan jumlah mencapai lebih dari delapan juta orang. Layanan lainnya seperti LRT Jabodebek melayani lebih dari setengah juta penumpang, sementara LRT Sumsel dan Whoosh masing-masing mencatat angka puluhan ribu pengguna selama periode tersebut. “Puncak arus mudik terjadi pada 28 Maret dengan penjualan tiket mencapai 215.646 dalam sehari, angka tertinggi selama periode Angleb,” tambah Anne.

Untuk memastikan kelancaran operasional selama masa mudik Lebaran ini, KAI mengoperasikan total 9.656 perjalanan kereta api dengan peningkatan kapasitas hingga mencapai lebih dari empat juta kursi secara keseluruhan. Bahkan perjalanan tambahan sebanyak lebih dari seribu kereta disediakan untuk mengakomodasi lonjakan permintaan di rute-rute favorit seperti Solo-Yogyakarta dan Surabaya-Bandung. Selain itu, peningkatan fasilitas seperti AC di seluruh KA Ekonomi serta layanan berbasis teknologi modern di stasiun-stasiun utama turut dilakukan untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi pelanggan selama perjalanan mereka.

Dengan berbagai peningkatan fasilitas dan layanan, KAI berharap dapat terus menjadi mitra transportasi terpercaya bagi masyarakat Indonesia. “Kami akan terus meningkatkan layanan demi memastikan perjalanan yang selamat, nyaman, dan berkesan bagi setiap pelanggan,” tutup Anne. Dengan demikian, KAI berupaya mempertahankan posisinya sebagai moda transportasi pilihan utama selama mudik Lebaran maupun hari-hari biasa.
(Redaksi)